Bongko mento adalah salah satu sajian asal Keraton Jepara. Sajian yang dibungus dengan daun pisang ini berisi dadar yang telah diisi dengan tumisan suwiran dada ayam yang dicampur dengan jamur kuping, soun dan santan. Kudapan ini bisa menjadi pilihan snack gurih untuk arisan atau pesta kecil di rumah Anda.


Bahan Kulit:
60 gram tepung terigu protein sedang
1 butir telur, dikocok lepas
150 ml air
1/4 sendok teh garam
Bahan Isi:
150 gram dada ayam fillet, direbus, disuwir – suwir
200 ml santan dari 1/4 butir kelapa
3 buah jamur kuping, diseduh, dipotong – potong
50 gram soun
Bumbu Halus:
8 butir bawang merah
2 siung bawang putih
1/2 sendok teh ketumbar bubuk
1 cm lengkuas
2 butir kemiri, disangrai
1 sendok teh garam
1/2 sendok teh gula pasir
Bahan Kuah:(direbus)
50 ml santan dari 1/2 butir kelapa
1/4 sendok teh garam
Cara membuat:
1.
Aduk rata bahan
kulit. Buat dadar tipis – tipis. Sisihkan.
2.
Isi, masak
bahan isi, kecuali sound an jamur kuping bersama bumbu halus sambil
diaduk sampai matang. Masukkan jamur dan soun. Aduk sampai mengering.
3.
Ambil selembar
kulit. Beri isi. Lipat kanan kiri. Gulung.
4.
Letakkan di atas
selembar daun. Beri kuah. Bungkus. Kukus di atas api sedang 30 menit sampai
matang.
Untuk 10 porsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar